Pengakuan: Waktu Kanak-kanak Aku Heboh

Bismillaah

Hika pangkat tiga. Mengenang masa kanak-kanak adalah hal yang sangat membahagiakan. Amazing! Eh. Jangan dibayangkan aku ini anak manis, penurut dan menyenangkan. Haha. Heboh! Itu kata yang pas untukku di masa itu.

Tidak bisa diam (Super aktif)

Ide-ide yang muncul itu selalu keren (Sebenarnya sih, menjengkelkan. Haha.)

Terlalu pemberani (Termasuk memegang kabel listrik. #Kalau aku jadi Mama, pasti sudah ngamuk panik lihat anakku megang-megang kabel listrik. Pakek kesterum lagi!)

Suka ngumpet di kulkas

Suka ngilang (Haha. Terutama saat berbelanja di koopermolen)

Kalau mandi berjam-jam (Mainan air dan busa sabun #Kalau aku jadi Mama, pasti sudah ngamuk panik lihat anakku mainan busa sabun sampai kamar mandi tertimbun busa!)

Suka mengutak-atik komputernya Papa dan Mama

Suka melukis (Mencoret-coret kertas kerjanya Papa dan Mama)

Kalau bermain koki-kokian sukanya menggunakan bahan-bahan memasaknya Mama

Yang paling keren (Menyebalkan) aku suka banget kabur dari rumah hanya untuk memberi makan waterkip (Padahal kanalnya jauuuh)

Itu aku. Seheboh itu. Makanya, malam ini aku menulis pengakuan deh: Waktu Kanak-kanak Aku Heboh.

Next time deh, aku tulis ceritanya. Haha. Tapi, yaaah, aku saja sudah jengkel pada diriku sendiri! Eh, tapi, terlepas dari semua itu, aku anaknya cerdas loh! Hahahaha.

Note: Kalau nangis tidak bisa ditenangkan. Berjam-jam dengan volume full!

---#---

Postingan terkait:

2 Tanggapan untuk "Pengakuan: Waktu Kanak-kanak Aku Heboh"

  1. Hemmm..amazing

    BalasHapus
  2. @Kakangmas Wida,
    Thaaanks, hekekeke

    Jadi heboooh :)

    BalasHapus