Udara Surga

Bismillaah

Ukiran nama kita

Di atas bangku bundar taman bunga

Aku mencuili pinggiranya

Remuk hati mengenangimu

Aku, hanya bisa menunduk pilu

Sungguh, tak kuasa

Untuk sekedar menyusut air mata

Raut wajah manismu menari-nari

Gema nyanyian hati ....

Ah, sungguh! Aku terpeluk udara surga

Leiden, 15 September 2015

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Udara Surga"

Posting Komentar