Karena Iman Tidak Bisa Dihadiahkan

Bismillaah

Dear Sahabatku, Fillaah

Mengertilah, semua yang kulakukan kepadamu adalah karena aku sangat mencintaimu. Fillaah. Kau mengerti, aku sampai cerewet, bawel, galak atau kejam seperti yang sering kau katakan, itu karena aku sayang. Oh ya, katamu, aku juga jahat ya? Itu juga karena aku sayang. Kau harus tahu, dalam hatiku bergelenyar saat tahu kau seperti itu. Sungguh!

Sahabatku, jangan ulangi lagi ya?

Kenakan kerudungmu. Tutup auratmu. Allaah, bermaksud baik kepadamu, sehingga Allaah memerintahkan kepadamu untuk menutup aurat. Bukan hanya kepadamu, tetapi kepadaku, dia, mereka dan semua wanita Islam. Semua, tanpa kecuali!

Kau mengerti, maksud Allaah dengan memerintahkan kita menutup aurat? Untuk kita tidak diganggu dan agar kita mudah dikenali. TIDAK DIGANGGU dan MUDAH DIKENALI.

Tidak diganggu siapa? Tidak diganggu jin dan manusia. Mudah dikenali yang bagaimana? Mudah dikenali, sebagai hamba Allaah yang bertaqwa. BERTAQWA.

Yaaa, kita menutup aurat adalah bentuk cinta dan bentuk taqwa kita kepada Allaah. Rabbal'aalamiin. CINTA dan TAQWA.

Jadi, usah kau dengarkan bisikan-bisikan setan. Usah! Berlindunglah kepada Allaah dari godaan setan yang terkutuk. Sahabatku, kenakan kembali kerudungmu dan istiqamahlah. Lakukan itu, selamanya ....

Usah kau sia-siakan kesempatan yang Allaah berikan kepadamu. Dan, jika ada yang mencelamu, katakan: "Aku memang belum baik, akhlakku belum indah, tutur kataku belum indah tetapi menutup aurat adalah bentuk cinta dan taqwaku kepada Allaah. Aku yakin, Allaah akan membimbingku untuk menjadi hamba yang baik." Katakan itu! Tak usah ragu. Doaku menyertaimu.

Sahabatku, tolong, dengarkan aku. Kau mengerti, kenapa aku sampai menangis-nangis seperti ini? Karena kita tahu, iman itu tidak bisa dihadiahkan. Sebesar apa pun cintaku padamu, takkan bisa aku menghadiahkan iman ini kepadamu, Sahabatku. Tetapi, kau tahu? Ilmu tentang iman bisa diajarkan.

Maafkan aku, jika kau merasa kugurui. Mengajarimu. Bukan berarti aku lebih pintar atau lebih baik darimu. Tetapi, karena aku mencintaimu. Fillaah.

Ishbir, sahabatku. Be patient! Bersabarlah dalam ketaatan kepada Allaah. Doakau selalu menyertaimu.

Love,

Sahabatmu

Fillaah

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Karena Iman Tidak Bisa Dihadiahkan"

Posting Komentar