Loooh, Kak?

Bismillaah

Loooh, Kak?
Bukannya kemarin dulu, Kakak bilang Kakak tidak pernah memasang foto pribadi ya untuk DP? Tapi kok? Kakak pasang juga? Terus, katanya teman-teman Kakak di BBM dan WA itu hanya keluarga, sahabat dan teman-teman yang sudah tahu Kakak? Jadi, Kakak waktu itu kan menyakinkan aku, kalau tidak ada orang lain (non mahram) dan orang yang belum kenal sama Kakak di kontak Kakak?

Laaah, terus berarti Mas Parmin itu, siapanya Kakak?
Kalian sudah saling kenal?
Sudah sering bertemu?
Atau, ada hubungan keluarga?

Naaah, jadi, kalau begitu yang bohong siapa?
Kakak kan?
Di media sosial saja kesannya baik-baik.
Sampai memberikan alasan suci untuk tidak meng-upload foto priadi. Eeeh, tidak tahunya bowong!

Bowhong!

Kecewa saja sih, aku.
Habis, Kakak pas lagi ngejelasin semua itu-tentang mengunggah foto pribadi di media sosial-Kakak ngotot banget, seolah-olah Kakak tuh benar-benar jaga izzah. Eh, baru sehari kita temenan di BBM, aku udah langsung ada bukti kalau Kakak juga:

-narsis
-selfie

Note: Mengunggah foto pribadi dan berbohong kalau Kakak tidak punya kontak non mahram!

Hekekeke.
Akhwat shalihah seperti Kakak saja masih bisa berbohong dan berkelit dari kesalahan. Membela diri sendiri dengan sejuta alasan!

Sedihnya aku, inget Kakak sampai mengutip catatan harian Kakak yang katanya beginilah, begitulah!
Apa, segala macem!

Aaah, udahlah!
Toh itu juga urusan Kakak sama Allaah.

Kakak mau bowong, mau ingkar mau apa saja itu urusan Kakak sama Allaah!
Gitu ya, Kak?
Aku tidak mau ribet dalaam urusan seperti ini!
Makasih.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Sakura Sizuoka — Jumat, 10 Juli 2015 — Add Comment — Diary Note