Teruntuk Penyejuk Socaku

Bismillaah

Teruntuk Penyejuk Soca-nya Mas
By Sakura Sizuoka

Bidadari Berhidung Pesek
Di Negeri Kincir Angin
Haha, maafkan Mas, Dik
Masih saja menyematkan gelar indah itu untukmu, Bidadari Berhidung Pesek

Assalamu'alaykum warrahmatullaahi wabarakatuh
Penyejuk Soca-nya Mas,
Dirimu tahu, Dik, menunggu itu adalah sebuah perjuangan
Dimana kesabaran dan keikhalasan memiliki peranan yang sangat berarti
Terlebih, istiqamah dan teguhnya azzam

Doakan Mas, Dik
Semoga Allaah memberikan kemudahan dan kekuatan bagi Mas dan dirimu dalam menempuhi perjalanan panjang ini
Perjalanan menunggu saat itu tiba
Saat dimana Mas akan datang untuk mengkhitbahmu, Dik

Lalu, kita akan menikah!
Menyempurnakan separuh Dienullaah, dan gelar Bidadari Berhidung Pesek itu akan Mas ganti dengan Bidadari Surga
Penyejuk Soca-nya Mas, jangan bersedih dan jangan menangis!
Meski Mas tahu, perjuangan ini masih sangat penjang, teguhkanlah hatimu! Bersemangat, menjemputi rahmat Allaah

Jaga dirimu baik-baik, Dik. Jaga hatimu. Ikatkan cinta yang ada di dalamnya pada tiang-tiang kokoh bernama iman dan taqwa!
Tetap tersenyum, Dik. Karena senyum dirimu, menyejukkan soca Mas senantiasa
Bersabar, Dik. Allaah tengah menyusun rencana terindah-Nya untuk kita, karena Allaah sebaik-baik pembuat rencana
Kita ikuti semua rencana Allaah, Dik. Agar tiada luput menyaputkan kabut di antara kita

Mas di sini, bersabar dan teguh hati menunggumu, Dik
Jadi, tak perlu lah dirimu merintikkan air mata, simpanlah hingga saat bahagia itu tercipta
Hingga rintikkannya adalah rintik-rintik syukur berhiaskan suka cita
Mas pamit, Dik. Jangan lupa muraja'ah. Bismillaah ... Ingin sekali mengucapkan I miss you, I love you, tapi masih harus menunggu, menunggu dan menunggu!

Wassalamu'alaykum warrahmatullaahi wabarakatuh
Dari Mas
Yang teguh hati menunggumu

Leiden, 20 Juli 2015

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Teruntuk Penyejuk Socaku"

Posting Komentar