Pantai Putih Yang Kujanjikan

Bismillaah

Pantai Putih Yang Kujanjikan
By Sakura Sizuoka

Ishbir, wahai jiwa yang tenang bersemayam dalam penantian suci!
Aku akan datang, meminang benih asmara yang berputik di kelopak hatimu
Kan kubawakan untukmu segenggam cinta tulus suci, semerbak mewangi
Menghiasai taman hati, kau dan aku duduk bersandingan di atas dipan berhiasakan berlian kasih sayang, bermahkotakan kesetiaan

Sebentar lagi, maka bersabarlah, wahai Pengantin Sejatiku
Lihatlah, tengah kulukiskan untukmu Pantai Baru nan memutih oleh debur ombak
Kau masih ingat? Pantai yang kujanjikan untuk waktu bahagia kita nanti, saat Allaah telah halalkan ikatan suci cinta mati
Di sana, kau dan aku, bergandengan tangan seiring sejalan menyusuri tepian pantai, membiarkan kaki-kaki kita yang telanjang diguyuri ombak

Lalu, berkejaran di atas pepasir nan hangat, kau menjerit-jerit gembira penuh kemanjaan
Saat tanganku menangkap tubuhmu ... Semoga, yang kulukiskan ini, Allaah catat sebagai doa dan diijabah-Nya
Bersabarlah, wahai benih asmara yang Allaah semaikan di pelataran hatimu dan hatiku
Pantai putih yang kujanjikan itu, takkan seinci pun aku mengingkarinyaa, akan kugendong kau dengan sepenuh cinta, percayalah!

Leiden, 12 Juli 2015

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Pantai Putih Yang Kujanjikan"

Posting Komentar