Sejujurnya ....

Bismillaah Sejujurnya .... -Okinohara rinduuu sekaliii sama Papa. Tapi, hanya ini yang bisa Okinohara lakukan. Memeluk Papa dengan doa. Peeeeluuuuk, Papa. Mumumumu. Papa, baik-baik yaaa di Rumah Allaah. Okinohara saaayyyaaang Papa. Hikaaa. -Okinohara rindu sama Fatin. Tapi, hanya mendoakannya sajalah yang bisa mengobati rasa rindu ini. Faaatiiin, baik-baik yaaa di Rumah Allaah. Okino mendoakanmu selalu, Fatiiin. Hikaaa. -Okinohara rinduuu Cimot. Maafkan Okinohara, Cimot, tak pandai menjagamu. Hingga kamu harus mati dimakan kucing dan tubuhmu .... Oh, Cimot. Kuburmu ada di Yogyakarta. Kata Mbak Wit, sekarang sudah ditutup dengan ember plastik. Bahagia di sana ya, Cimooot. -Okinohara rinduuuu sekaaaliiii sama dirinyaaa. Allaah, bantu Okinohara untuk tetap kuat berjuang menahan deru rindu ini. Aamiin. Semoga dirinya pun rinduuu sekaaaliii sama Okinoharaaa. Aamiin. ---Edisi Rindu---

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Sejujurnya ...."

Posting Komentar