Bismillaah
Kepada: Cahaya Hati
Wahai, Cahaya Hati
Sungguh, aku tidak mengerti
Kehidupan seperti apa yang Kau gelarkan untukku
Saat Kau semayamkan aku di sana
Pada Rahim Suci
Engkau menciptaku dengan segala kekuatan dan kekuasaan-Mu
Engkau menjagaku tanpa sedetikpun berpaling dariku
Selama itu, aku begitu dekat dengan-Mu
Sangat dekat dan tatkala tiba saat-Mu
Kau lahirkan aku ke dunia
Sungguh, aku tidak mengerti
Kedhaifan dan kefakiran seperti apa yang Kau sertakan untukku
Lalu, Kau berikan aku keselamatan
Kau berikan aku kekuatan dan kemudahan
Kau pertemukan aku dengan Mama dan Papa
Mereka, begitu mencintaiku
Kurasa, waktu yang terus saja berlalu
Menjadikanku pelari super cepat
Melaju bersamanya
Menuju garis finish hidup
Aku pun semakin menyadari
Engkau-lah Cahaya Hati
Tanpa cinta dan kasih sayang-Mu
Aku tidak akan menjadi seperti ini
Kupahami, bagaimana Kau mencintaiku
Bagaimana Kau membimbingku
Terkadang, Kau buat aku menangis
Agar aku merajuk pada-Mu
Terkadang, kau buat aku tertawa
Agar aku mendekat pada-Mu dengan bahagia
Tangis dan tawa, senantiasa mengiringi langkahku
Mewarnai hari-hariku
Dan, di antara isak tangis
Di antara gelak tawa
Aku semakin menyadari
Cinta-Mu tiada jeda, menerangi langkahku
Leiden, 17 Oktober 2015
Belum ada tanggapan untuk "Kepada: Cahaya Hati"
Posting Komentar