Dear Pasangan Sayap

Pasangan Sayap

Meski tak seindah roncean kata yang kau kirim semoga Allah menjadikannya pencerah bagi hati kita. Secerah mentari pagi yang menyemburatkan semangat tiada bertepi.

Kau dan aku, dalam hitungan hari akan menjadi sepasang sayap ... Tahukah kita, mengapa sayap itu tidak direkatkan menjadi satu? Allah meletakkan di sebelah kiri dan kanan tubuh. Apakah tubuh itu sebenarnya?

Allah akan mengepakkan dan mengembangkan sepasang sayap dengan sempurna lalu menahannya agar bisa terbang bebas melintasi dunia. Menuju kebahagiaan. Mengapit tubuh yang aku menyebutnya mahligai rumah surga. Yaaa, kita berdua ... Bersama membawa rumah surga menuju ridha-Nya.

Kau dan aku, mari merenungkannya. Sepasang sayap itu sama sempurnanya. Hingga tidak timpang dan terjatuh saat terbang. Senada, selaras, serasi, seimbang. Terbang, melayang!

Kau tahu kenapa?
Allah menjadikan kita saling melengkapi dan menyempurnakan. Mari kita bertasbih atas-Nya, subhanallah! Maha Suci Rabb yang telah mentautkan hati kita dan menjadikan kita sepasang sayap.

Jaga diri, Surga!
Jaga hati!
Sampai bertemu di detik pertama Rabb menghalalkan kita.
Allah mencintaimu. Aamiin.

Salam,
Pasangan Sayapmu

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Sakura Sizuoka — Selasa, 30 Desember 2014 — 2 Comments — Roncean Monolog