Terang Bulan Mini

Bismillaah

Terang Bulan Mini A poetry by Sakura Sizuoka

Kanvas ini sudah hampir penuh, Fatin Lihatlah, sepiring terang bulan mini di atasnya Itu, untukmu, kutahu kau sukainya Ada yang bertabur meses, potongan kacang dan parutan keju

Aaah, kau pasti akan menjumputi meses warna-warninya kan, Fatin? Atau parutan kejunya sambil menggumam, "Em, emm, emmm!" Haha, ada juga yang kuoleskan selai, Fatin Selai-selai kesukaanmu, tentu saja!

Selai coklat dan kacang! Silakan, dinikmati Fatin, aku akan menyeduhkan lemon tea untukmu Kau masih suka, kan? Lemon tea tanpa gula dan panas, PANAS! Bukan hangat!

Oke, oke ... Di sebelah sana masih ada kanvas kosong Aku akan melukiskan setoples kismis Kismis, well kutahu, kismis seperti apa kesukaanmu! Kismis yang berwarna kuning kecoklatan dan masih belum terlalu kering

Haha, oke, oke, sekarang lukisan makan siang untukmu sudah usai! Fatin, semoga kau suka ini! Hanya ini, yang bisa aku persembahkan untukmu Lukisan bertabur doa, semoga Allaah selalu menjaga

Den Haag, 4 Agustus 2015

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Terang Bulan Mini"

Posting Komentar