Jagong Manten

Bismillaah

Janur kuning, melengkung anggun di pintu masuk rumahnya. Melamba-lambai tertiup angin, seolah berkata, "Sukurin lo! Makanya jangan sok blagu jadi cowok! Pacar lo dikawinin sama konglomerat kan?"

Hatiku meraung-raung seketika, mengajakku pulang.
Lariii!

Leiden, 7 Juli 2015

Postingan terkait:

2 Tanggapan untuk "Jagong Manten"

  1. Fauzan Tri Nugroho7 Juli 2015 pukul 08.51

    Yah pendek banget ceritanya

    BalasHapus
  2. @Fauzan Tri Nugroho,
    Hekekeke
    Latihan buat FM, Kak :)

    BalasHapus