Bismillaah
Titimangsa
Di sebuah kota kecil yang aku menyebutnya Sleedorntuin
Indah, bersejarah dihiasi lukisan cinta dan kasih sayang
Di sana, aku tumbuh dan dibesarkan
Belasan tahun berlalu
Kuseberangi sejarah
Menepi, menepi!
Mencari sejatinya diri
Sleedorntuin, kepadamu aku bersajak
Gadis Kecil-mu kini semakin tumbuh
Tumbuh dan tumbuh
Mengikuti rentangan masa dan bentangan jarak
Aku terdekap harap
Terbuai mimpi
Terjejali segala yang ada dan terjadi
Aku, siapa?
Anakmu?
Buah hatimu?
Buliran waktumu?
Siapakah aku?
Titimangsa
Pada sebuah aliran bening kanal panjang
Aku bercerita
Dan ini, tentang aku, Gadis Kecilmu
Tangis dan tawa menjadi bros cantik
Duka dan suka menjadi aroma
Aku, penuh cinta menjalaninya
Titimangsa
Leiden, 18 September 2015
Belum ada tanggapan untuk "Titimangsa"
Posting Komentar